Studi Tentang Industri Gandum dan Tepung Terigu di Indonesia – Indonesia akan segera menggeser posisi Mesir sebagai importir gandum terbesar di dunia. Menurut hasil penelitian CDMI Consulting, dalam lima tahun terakhir (2013-2017) impor gandum meningkat tinggi dengan laju pertumbuhan rata rata 15,2%. Pada tahun 2013 impor gandum mencapai 6,72 juta ton, ditahun 2017 angkanya telah melesat menjadi 11,43 juta ton senilai US$ 2,65 milyar. Besarnya impor gandum ini akibat pesatnya pertumbuhan industri makanan dalam negeri.
Lima negara seperti Australia, Ukraina, Kanada, Rusia dan Amerika serikat sangat menikmati tingginya impor gandum Indonesia. Tahun 2017 lalu impor gandum terbesar dari Australia berasal dari 6 perusahaan yaitu CBH Grain Pty Ltd, Cargill Autralia Limited, Plum Grove Pty Ltd, Graincorp Operation Limited, Australian Grain Export Pty Ltd dan ADM Trading (Australia) Pty Ltd, impor dari Ukraina berasal dari NIBULON S.A, impor dari Kanada berasal dari Richardson International Limited, impor dari Rusia berasal dari LLC Zolotaya Semechka dan impor dari Amerika Serikat berasal dari PACIFOR LLC.
Lima perusahaan yang paling banyak melakukan impor gandum tahun 2017 lalu adalah PT. Indofood Sukses Makmur Tbk yang mengimpor sebanyak 4,78 juta ton senilai lebih dari US$ 1 miyar, disusul PT. Bungasari Flour Mills Indonesia, PT. Agristar Grain Indonesia, PT. Eastern Pearl Flour Mills, PT. Sriboga Flour Mills dan 20 perusahaan impor gandum lain yang datanya lengkap tercantum dibuku studi ini.
To buy this book please contact us below.
Phone :+6221- 3193 0108 – 9
Whatsapp : +62878 7826 0925 (Mr. Muslim)
E-mail : marketing@cdmione.com
We will send the study report in the form of a Hard Cover book to your address.