Kalangan industri gandum dan tepung terigu di Indonesia merasa senang saat CDMI mempublikasikan hasil riset dengan judul Studi Potensi Bisnis dan Pelaku Utama Industri GANDUM & TEPUNG TERIGU di Indoneesia 2018-2027. Tidak hanya itu, indsutri perbankan juga menyambut hasil riset ini dengan baik.
Antusiasnya perusahaan diatas, karena memang sangat jarang perusahaan konsultan bisnis yang menerbitkan buku riset dengan judul tersebut. Menurut President Director CDMI, Bapak Muslim M. Amin, saat ini Indonesia adalah pengimpor gandum terbesar di dunia. Tahun 2017 lalu impor gandum Indonesia sebanyak 11,43 juta ton senilai US$ 2,65 miliar, tahun 2018 impornya ditaksir meningkat sebanyak 12 juta ton senilai 2,80 miliar, di tahun 2019 kembali meningkat dengan prediksi impor sebanyak 12,2 juta ton senilai US$ 2,95 miliar.
Menurut riset CDMI, perusahaan yang banyak melakukan impor gandum dipegang oleh PT. Indofood Sukses Makmur Tbk dengan impor sebanyak 4,78 juta ton senilai lebih dari US$ 1 miliar, disusul PT. Bogasari Flour Mills Indonesia, PT. Agristar Grain Indonesia, PT. Eastern Pearl Flour Mills, PT. Sriboga Flour Mills dan 20 perusahaan impor gandum lainnya yang datanya lengkap tercantum di buku studi ini. Untuk lebih jelas nya dapat membeli buku riset ini di CDMI melalui nomor telp (021) 3193 0108 atau melalui WA 0878 7826 0925.
Tahun 2017 lalu, CDMI sukses menerbitkan buku riset sebanyak 11 buku riset untuk berbagai sektor industri, ditahun 2018 jumlah nya meningkat sebanyak 12 buku riset, sehingga CDMI dinobatkan sebagai perusahaan riset terbaik di Indonesia.